12/16/2012

BUDAYA BUKAN LEMBARAN BUKU



"Orang tua kita pernah mengatakan, bahwa terpuruknya suatu bangsa ketika hilangnya Budaya Bangsa tersebut dan terjajah oleh budaya luar, faktanya ketika Negara Jepang, Cina, Thailan, Arab dan negara lainnya yang mempertahankan tulisan/hurufnya bisa menjadi Jati Diri Bangsanya. Sementara kita sibuk berlomba membuat kaligrafi dan motif tulisan laten yang sebenarnya kita memiliki motif tulisan Jawa Kuno yang tidak kalah menarik dan terdapat makna dalam tulisan itu. Dan fakta lainnya Anak kita lebih sering memegan gitar daripada kecapi, adik kita lebih sering memainkan rekorder daripada suling. Hal itu karena kita lebih sering bernyanyi Pop atau Rock'n Roll daripada Sinom atau Kinanti (Pupuh.Nyanyian Sunda)

"Jangan menggunakan mulut orang untuk berteriak tapi gunakanlah mulut sendiri untuk berteriak", doronglah Budaya Bangsa ini jangan membanggakan Budaya Bangsa lain, karena akan seperti sekumpulan rayap di pintu Rumah, semakin didiamkan akan merugikan karena hilangnya Jati Diri Bangsa itu sendiri. Hilangnya Jati Diri juga berarti kita kehilangan Kepribadian yang akhirnya berprilaku seperti Pion Catur, susunan langkahnya dimainkan.

Percuma kita membuat pagar sementara kebunnya tidak pernah terurus. UNESCO hanya menetapkan bukan untuk mengurus atau mengangkat budaya kita dan pemerintah hanya mampu SATU kata: MARIIIII..!! dan selebihnya himbauan.

Untuk itu, kembalilah kejiwa kita. Satukan Jiwa ini dengan Ibu Pertiwi karena di tanah inilah kita dilahirkan, di tanah inilah kita mendapatkan kehidupan.



Penulis: Wawan Kuswanto
Kepala Pasewokan LABRI SUBANG




1 komentar:

  1. Best Casino Site | Login and get 100% Welcome Bonus - LuckyClub
    Lucky Club | The best casino site in Australia. The best new players, welcome bonus, game list, LuckyClub. luckyclub.live

    BalasHapus